Proxmox Virtual Environment adalah sebuah proyek open source yang di kembangkan dan di maintain oleh Proxmox Server Solutions GmbH di Jerman. Proxmox VE adalah sebuah platform virtualisasi open source untuk menjalankan aplikasi dan mesin virtual. Berikut adalah langkah instalasinya :
1. Buatlah mesin virtual baru, lalu pada tampilan ini masukan iso proxmox yang telah kalian download
2. Isi bagian Linux, untuk versi isi Debian 10
3. Tentukan lokasi penyimpanannya, jika sudah klik Next
4. Maximum disk size masukkan 20GB, dan pilih Split virtual disk, lalu Next
5. Pilih Finish
6. Jalankan mesin virtualnya
7. Nanti akan muncul tampilan seperti ini, pilih Install Proxmox VE, lalu enter
8. Pada tampilan ini pilih OK
9. Klik bagian I agree
11. Pilih Country/Negara Indonesia, untuk TimeZone sesuaikan dengan daerah tempat kalian, jika sudah klik Next
17. Jika sudah kalian akan disuruh login, login dengan user root dan password sesuai dengan yang kalian isi sebelumnya
18. Selanjutnya kita akan melakukan pengujian dengan cara mengakses vps pada browser, dengan cara memasukkan IP yang kalian telah dapat, jika muncul seperti gambar dibawah klik Lanjutkan
20. Lalu nanti akan muncul tampilan seperti ini, login dengan user dan password yang sama, jika sudah klik Login
22. Nah selanjutnya kita akan membuat sebuah VM mikrotik di dalam VPS ini dengan cara masukkan perintah wget http://download.mikrotik.com/routeros/6.48.4/chr-6.48.4.img.zip jika kalian tidak dapat menginstallnya masukkan repository terlebih dahulu, tunggu hingga proses instalasi selesai
23. Lalu cek apakah sudah terinstall/download dengan perintah ls (ls (list directory content) adalah salah satu perintah untuk melihat daftar sebuah direktori atau direktori aktif (pwd) di dalam lingkungan keluarga sistem operasi)
24. Selanjutnya kita install unzip, dikarenakan file tersebut masih dalam bentuk zip, maka dari itu kita perlu meng-unzip file tersebut
25. Jika sudah berhasil diinstall masukkan perintah unzip (nama file yang masih dalam bentukzip), lalu cek kembali direktori pastikan bahwa filenya sudah berhasil diunzip/di extract
26. Kita remove file yang masih dalam bentuk zip, dikarenakan tidak dipakai, dengan cara rm (nama file yang tidak dibutuhkan) fungsi perintah rm yakni untuk menghapus file pada direktori, selanjutnya masukkan perintah ls untuk mengecek apakah file yang dalam bentuk zip sudah terhapus
27. Selanjutya kita lihat informasi spesifik dari file CHR tersebut, dengan cara qemu-img info chr-6.48.4.img
28. nah tadikan virtual size nya tuh cuma 64 Mb kita akan resize ke 10GB dengan cara qemu-img resize chr-6.48.4.img +10G
32. Lalu kalian ke bagian vps lalu ke VM yang sudah kalian buat, disini vm saya ID nya adalah 100. di VM itu kalian ke bagian Hardware. lalu klik bagian unused disk 0.
47. Lalu cek ping ip mikrotik dan ip serta domain google untuk mengcek apakah terkoneksi internet atau tidak
Komentar
Posting Komentar